Belakangan ini banyak bertebaran iklan mengenai pinjaman online terbaik dimana-mana, mulai dari lewat TV, surat kabar sampai dengan iklan lewat internet. Sehingga tak jarang mungkin diantara Anda yang tengah membutuhkan uang pinjaman tertarik untuk mengajukannya. Apalagi banyak yang mengatakan bahwa apply pinjaman online mudah dilakukan. Memang jika dilihat dari segi syaratnya sendiri maka produk pinjaman online ini jauh lebih memudahkan nasabah dibandingkan dengan pinjaman yang berasal dari bank.
Hanya saja faktanya tidak selalu semulus itu, karena banyak juga orang di luar sana yang mengajukan pinjaman online, namun tidak di approve. Banyak yang memang memberikan kemudahan, namun belum tentu keamanannya sendiri juga terjamin. Umumnya perusahaan yang belum legal ini memang mempermudah masyarakat, karena tengah mencari banyak nasabah. Sehingga bisa mendapatkan keuntungan yang tinggi pula.
Sedangkan berbeda dengan lembaga keuangan yang ilegal, mereka tetap cermat atau selektif dalam pilah-pilih calon nasabahnya. Karena hanya mencari yang terpercaya sehingga tidak memicu kredit macet kedepannya. Ternyata berikut ini diantaranya beberapa hal yang dapat memicu pengajuan pinjaman online Anda ditolak, yaitu:
- Gaji tidak memenuhi syarat yang ditentukan, faktor pemicu pengajuan pinjaman Anda ditolak bisa jadi karena memang gaji yang dimiliki tidak memenuhi batas minimum yang diberikan oleh fintech tersebut. Dengan demikian Anda dianggap tidak mampu untuk membayar cicilan secara rutin setiap bulannya. Sehingga mereka juga tak mau ambil resiko memiliki nasabah yang bermasalah. Akibatnya apply juga akan ditolak oleh lembaga keuangan tersebut.
- Riwayat kredit buruk, alasan yang lainnya adalah karena memiliki history kredit yang buruk, sekarang ini lembaga keuangan bisa dengan mudah mengecek bagaimana history atau riwayat kredit Anda, yaitu dari SLIK OJK, maka mereka akan melakukan pengecekan secara online, jika seandainya dilihat history kredit yang buruk, maka secara otomatis fintec juga akan menolak pengajuan pinjaman Anda.
- Jumlah kredit yang diminta terlalu besar, alasan yang lainnya bisa jadi karena kemaruk dalam mengajukan pinjaman. Memang ada kalanya ketika kebutuhan keuangan besar maka mau tidak mau seseorang akan meminta kredit dalam jumlah yang besar pula. Hanya saja jika seandainya jumlahnya terlalu berlebihan juga kurang baik, apalagi jika dilihat dari segi penghasilan tidak memenuhi.
- Masuk dalam daftar hitam lembaga keuangan tersebut, kemudian alasan yang lainnya bisa karena nama Anda masuk dalam blacklist atau daftar hitam, karena mungkin sebelumnya sudah pernah mengajukan pinjaman atau kredit kesana, namun ternyata tidak rutin membayar atau bahkan masih memiliki hutang disana. Maka nama Anda dimasukkan dalam daftar hitam.
- Debt ratio yang tidak memenuhi standar, ini adalah rasio antara pendapatan Anda dengan kemampuan dalam membayar hutang Anda, sebelumnya perusahaan sudah pasti akan mempertimbangkan hal ini dengan menghitung dari besarnya gaji, biaya kebutuhan bulanan dan juga nominal hutang. Jika seandainya debt ratio yang dimiliki tidak memenuhi standar. Tentunya permintaan kredit juga tak dapat dikabulkan.
Namun Anda sendiri juga tidak perlu khawatir, mengingat nyatanya masih banyak alternatif lembaga pinjaman online terbaik lainnya yang bisa dijadikan sebagai pilihan untuk apply kredit. Tetapkan tujuan secara jelas untuk apakah uang pinjaman tersebut digunakan, sehingga nantinya akan tahu jumlah yang tepat untuk dipinjam dan bagaimana cara untuk mengembalikannya.